Aku akhirnya keluar dari pesta dan aku tidak ingin kembali. Aku butuh waktu untuk menyendiri. Aku baik-baik saja.
Loh! Ani, apa yang kamu lakukan di luar ?! Ayo Berpesta.
(Di dalam pikiran Ani) Suaranya sangat keras, aku terlalu banyak berpikir, aku stres. Semua orang sepertinya bersenang-senang tapi aku tidak ingin masuk ke dalam. Aku tidak ingin bersosialisasi. Mengapa aku sangat sedih sepanjang waktu?
Oke, kalau begitu. Aku akan kembali ke dalam.
Abdi, tunggu! Jangan pergi dulu. Saya ingin berbicara denganmu tentang sesuatu.
Di sebuah pesta, Abdi melihat Ani di luar rumah sendirian dan menanyakannya mengapa dia tidak didalam.
Kondisiku akhir-akhir ini tidak baik. Sejujurnya, aku selalu sedih. Aku selalu tidak termotivasi dan merasa seperti aku akan menangis sepanjang waktu. Mengapa ini terjadi? Apakah kamu tahu sesuatu tentang ini?
Ani mengatakan bahwa dia ingin sendirian saja.
Oh, itu yang disebut depresi. Saat kamu sedih sepanjang waktu dan merasa tidak termotivasi. Tidak apa-apa bagimu untuk merasakannya. Tetapi kamu harus segera menyelesaikan masalahmu. Menurutku, kamu harus menemui terapis atau berbicara dengan ibu dan ayah. Atau kamu bisa berbicara dengan saya kapan saja. Aku kakakmu!
Abdi meninggalkan Ani di luar dan akan kembali ke pestanya.
Oh oke. Sekarang aku tahu. Aku akan berbicara dengan ibu dan ayah tentang depresi setelah ini. Terima kasih!
Sama Sama!
Namun, Ani ingin bercerita dengan Abdi tentang masalahnya.
Ani menjelaskan bahwa ahkir ahkir ini, dia selalu sedih dan tidak termotivasi untuk melakukan hal-hal menyenangkan.
Abdi menjelaskan bahwa Ani mungkin sedang sedang depresi dan meminta Ani untuk tidak bersedih.
Bolo vytvorených viac ako 30 miliónov storyboardov