Wilayah Bandung milik kamii bukan milih kalian !!!
Pergi kalian dari sini !!! Wilayah Bandung bukan milik kalian tapi milik kamii !!
Kami tidak askan memberikan wilayah ini lebih baik kita serang sekutu ituuu !!!!
Merdekaaaa !!!!
Puncak perlawanan yang dilakukan oleh masyarakat Bandung terjadi pada tanggal 23 Maret 1946 setelah Kolonel Mc Donald mengeluarkan ultimatum kedua yang meminta masyarakat mengosongkan wilayah bandung Selatan sebelum pukul 24.00 WIB
Skaidrė: 2
Musyawarah MP3 23 Maret 1946
Rekan - rekan prajurit TRI, melihat situasi saat ini yang semakin mendesak sebaiknya kita melakukan musyawarah dan menentukan apa yang sebaiknya kita lakukan untuk mempertahankan kemerdekaan kita !!!
SIAP KOMANDAN !!!!
Ancaman Kolonel Mc Donald direspon TRI selanjutnya diadakan musyawarah MP3 dihadapan seluruh pejuang kemerdekaan RI pada tanggal 23 Maret 1946
Skaidrė: 3
Rekan - rekan prajurit TKR. Saya kolonel A. H Natsution selaku komandan Divisi 3 TRI telah melakukan musyawarah MP3 dan berdasarkan hasil musyawarah sebaiknya kita BUMI HANGUSKAN BANDUNG dan lakukan evakuasi penduduk !!!!
MERDEKAA !!!
SIAP KOMANDAN !!!
MERDEKAA !!!!!
Di tanggal 23 Maret 1946 Kolonel Abdul Haris Nasution selaku Komandan DiVisi 3 TRI mengumumkan hasil musyawarah dan memerintahkan untuk mengevakuasi penduduk Bandung dan melakukan bumi hangus
Skaidrė: 4
7 Jam Setelah Diumumkan Bumi Hangus
MERDEKAAA !!!!
MERDEKAAAA !!!!
MERDEKAAAAA !!!!!
Dalam waktu 7 jam setelah hasil pengumuman masyawarah MP3 oleh Kolonel Abdul Haris Nasution, 200.000 penduduk Bandung membakar rumah dan bangunan kemudian mereka meninggalkan kota dan melakukan evakuasi
Skaidrė: 5
Dayeuhkolot 23 Maret 1946
M. Ramdan sebaiknya kita bakar gudang amunisi milik sekutu agar para sekutu tidak dapat memberikan perlawanan
Siap M. Toha laksanakan !!! Sebaiknya memang kita bakar gudang amunisi ini !!!
Pembakaran terbesar yang dilakukan berlokasi di Dayeuhkolot tepatnya di gudang amunisi miliki Inggris yang di bakar oleh Muhammad Toha dan Muhammad Ramdan
Skaidrė: 6
Bandung, 24 Maret 1946
Suasana Bandung berubah menjadi lautan api setelah dilakukan bumi hangus oleh penduduk Bandung dan TRI
Pada tanggal 24 Maret 1946 suasana Bandung berubah menjadi lautan api, peristiwa tersebut yang menjadi saksi perlawanan masyarakat Bandungterhadap pihak sekutu dalam mempertahankan wilayah dan kemerdekaan bangsa Indonesia
Sukurta daugiau nei 30 milijonų siužetinių lentelių